Senin, 31 Desember 2007

HIDUP DI DALAM KASIH

Kasih tidak egois.
Kasih tidak serakah.
Kasih tidak angkuh.
Kasih tidak membenci.
Kasih tidak pernah mendengki.
Kasih adalah Nurani, yang selalu memberi tanpa
pernah menuntut ...

Mengisi hidup dengan kasih adalah cara terbaik untuk mencintai hidup kita. Sebab kasih itu tidak egois. Kasih tidak serakah. Kasih tidak angkuh. Kasih tidak membenci. Kasih tidak berat sebelah. Kasih tidak mendengki. Kasih tidak bertikai. Kasih tidak pernah mendendam. Kasih selalu baik. Kasih selalu memberi. Kasih suka berkorban. Kasih paling luar biasa. Kasih adalah Nurani kita yang asali. Hati Nurani yang sama dengan hati Tuhan sendiri yang justru telah dianugerahkan Tuhan kepada kita.

Selama ini hidup kita sudah terlalu jauh dari kasih. Kita telah meninggalkan kasih atau Hati Nurani kita sehingga kita hidup didalam keegoisan, kerakusan, keangkuhan, kedengkian, dan permusuhan. Melalui segudang perbuatan ataupun perilaku yang melanggar Nurani, kita telah merusak hidup kita yang semestinya indah apabila dihiasi dengan kasih. Bagaimana kita bisa mencintai hidup kita apabila kita tidak pernah hidup didalam kasih?

Kalau tak bisa mengasihi maka cobalah untuk tidak membenci. Mungkin kita bahkan tidak tahu bagaimana cara untuk mengasihi sesama, tetapi tentu kita paham betul bahwa kita bisa mulai belajar dengan tidak membenci siapapun. Bukankah kasih tak pernah membenci? Sebetulnya tak ada manusia yang dilahirkan untuk membenci. Ketika kebencian datang maka sesungguhnya tak ada lagi kehidupan. Ibarat mati didalam hidup. Karena jiwa telah mati rasa oleh racun kebencian, maka sekalipun raga masih hidup tetap kehidupan serasa telah mati.

Oleh karena itu, jangan pernah kita merusak hidup kita dengan segala kebencian, sakit hati, dendam, dengki dan pertikaian. Tetapi cintailah hidup kita dengan kasih. Memberi kasih kepada siapa saja karena siapapun pantas mendapatkannya. Dengan memberi kasih maka kita telah memberi harapan dan kebahagiaan yang didambakan siapa saja termasuk diri kita sendiri. Dengan memberi kasih tanpa syarat maka hidup kita pun semakin bermakna dan indah. Kalau kita terlalu senggang maka isilah hidup kita senantiasa dengan pikiran-pikiran kasih dan rencana-rencana kasih untuk membantu sesama sekaligus wujudkan dengan perilaku kasih pula. Tak lupa kita senantiasa menghiasi wajah kita dengan senyuman kasih dan tawa kasih yang mendatangkan kebahagiaan dan pengharapan bagi sesama.

Rayakanlah hidup kita dengan

Perbuatan-perbuatan kasih!

Tidak ada komentar: